Buku Panduan Tupoksi Kepala Sekolah
Tupoksi Kepala Sekolah mulai tahun pelajaran 2017/2018 mengalami sedikit pergantian. Jika keperluan guru disekolah terpenuhi, kepala sekolah tidak melaksanakan acara pembelajaran dikelas. Perubahan ini bertujuan untuk mengoptimalkan peran pokok kepala sekolah dalam membuatkan kepemimpinan, pendidikan aksara, kewirausahaan, dan pengawasan lewat supervisi akademik dan kenaikan profesionalisme kepala sekolah.
Dasar Tupoksi Kepala Sekolah
Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 19 tahun 2017 wacana guru yang menggantikan PP 74 tahun 2008 pasal 54 ayat 1 menyatakan bahwa kepala satuan pendidikan sepenuhnya untuk melakukan tugas manajerial, pengembangan kewirausahaan, dan supervisi terhadap guru dan tenaga kependidikan.
Selanjutnya pada ayat 2 menyebutkan dalam keadaan tertentu selain melaksanakan peran diatas, kepala satuan pendidikan dapat melakukan tugas pembelajaran atau pembimbingan untuk memenuhi keperluan guru pada satuan pendidikan.
Tupoksi Kepala Sekolah
Dari PP nomor 19 tahun 2017 tersebut dapat diperoleh 3 tugas pokok kepala sekolah ialah
- melaksankana tugas manajerial
- pengembangan kewirausahaan
- supervisi kepada guru dan tenaga kependidikan
- mampu melaksanakan peran pembelajaran untuk menyanggupi kebutuhan guru
Dalam rangka mengoptimalkan tupoksi tersebut, kepala sekolah paling tidak mesti mempunyai beberapa hal, diantaranya :
- mempunyai strategi yang sempurna untuk meningkatkan profesionalitas pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah
- mempunyai seni manajemen yang tepat untuk memberdayakan pendidik dan tenaga kependidikan melalui koordinasi, dan menawarkan peluang kepada pendidik dan tenaga kependidikan untuk memajukan kemampuan profesinya dan mendorong keterlibatan dalam berbagai kegiatan di sekolah
- memiliki hubungan akrab dengan berbagai pihak yang terkait dengan peningkatan kualitas sekolah dan mendukung keterlaksanaan seluruh acara sekolah
- melakukan pengawasan dan pengendalian untuk mengembangkan kinerja pendidik dan tenaga kependidikan
- bisa menawarkan petunjuk dan pengarahan, meningkatkan kemampuan pendidik dan tenaga kependidikan, membuka komunikasi dua arah dan menyuruh peran secara proporsional
- mempunyai taktik yang sempurna untuk menjalin kekerabatan yang harmonis dengan lingkungan, mencari gagasan baru, mengintegrasikan setiap acara, menunjukkan teladan terhadap seluruh pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah dan mengembangan versi-model pembelajaran yang inovatif
- memiliki taktik yang tepat untuk menunjukkan motivasi kepada pendidik dan tenaga kependidikan dalam melaksanakan banyak sekali tugas dan fungsinya
- menjadi figur contoh yang dapat dijadikan pola dan pola bagi pendidik dan tenaga kependidikan maupun penerima asuh
Buku Panduan Tupoksi Kepala Sekolah
Untuk melaksanakan tupoksi kepala sekolah secara efektif dan efisien, maka pemerintah lewat direktorat training tenaga kependidikan pendidikan dasar dan menengah mengeluarkan sebuah buku tutorial.
Buku bimbingan kerja kepala sekolah ini dapat dijadikan rambu-rambu dan membuat lebih mudah kepala sekolah dalam melakukan peran pokok di sekolah. Bapak dan Ibu mampu melakukan pengunduhan lewat link berikut :
Buku Panduan Kerja Kepala Sekolah